pertemuan 13-14 Makalah Dasar Pemrograman C++ Final project STMIK Nusamandiri

Blog ini dibuat untuk membantu, bukan buat di copas. Semoga bermanfaat bagi pembaca.

Makalah yang dibuat oleh kelompok kami adalah sebagai kenang-kenangan sewaktu kerkom di rumah temen waktu semester 1. Membuat makalah ini cukup melelahkan tapi juga menyenangkan. Aku pikir daripada di hapus dari laptop, mendingan di masukin ke internet aja. soalnya rasanya sayang banget....

MAKALAH

DASAR PEMROGRAMAN

UJI KOMPETENSI (FINAL PROJEK)

Dosen Pengajar : Bu Widiarina

Disusun Oleh :

Theresia Alfareja
Angely Noviana

Siti Mutmainnah
Sarina Hasibuan
Raldy Kellah

Semester 1

JL.Kaliabang No.8, Perwira, Bekasi Utara

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena

berkat limpahan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga kami dapat menyusun makalah

bahasa pemrograman (C++) ini dengan tepat waktu.

Tidak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada Dosen mata kuliah

“Dasar Pemrograman (C++)” kami yaitu ibu dosen Widia ,yang telah membimbing kami

dalam mata kuliah yang bersangkutan.

Dalam tugas ini kami dapat menyelesaikan makalah tugas kelompok “Final Projek”.

Makalah ini dibuat dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah bahasa

pemrograman (C++). Semoga makalah yang kami buat ini dapat bermanfaat bagi

semua pihak yang membacanya.

Demikianlah kata pengantar kami buat. kami menyadari bahwa makalah

ini masih sangat jauh dari kata sempurna, untuk itu kami mohon maaf bila ada

kesalahan kata dalam pembuatan maupun kata pengantarnya. Juga

kami meminta kritik dan saran yang membangun agar dapat dibuatnya makalah

yang lebih baik. Semoga makalah ini bermanfaat bagi para pembaca dan dapat

menambah cakrawala pengetahuan kita.

Bekasi, 17 Desember 2018

kelompok bale-bale

DAFTAR ISI

Kata Pengantar …………………………………………………i

Daftar Isi …………………………………………………ii

Bab 1 (Pendahuluan)

A. Pengertian…………………….....…......1

B. Latar Belakang ……………………………………………..….. 1

C. Tema …………………....………….…… 1

D. Ruang Lingkup Permasalahan ………………………………………...……......1

Bab 2 (Landasan Teori)

A. Macro Processor ………………………………………………..... 2

B. Tipe Data ……………………………………………...…...2

C. Variabel ……………………………………………….… 3

D. Array …………………………………………………. 3

E. Structur …………………………………………………. 3

F. Looping …………………………………………………. 4

G. Switch Case ………………………………………………..… 4

H. If – Else ………………………………………………….. 4

I. String – Copy ……………………………………………….… 5

J. Setiosflag ……………………………………………..…… 5

K. Setw
………………………………….....................…. 5

L. Goto
………………………………………......….……. 5

Bab 3 (Pembahasan Program)

A. Teknik Pemrogramman ……………………………………………….… 6

B. Langkah Pemrogramman C++ ……………....…………………….………....... 6

C. Prepocessor Directive……………………………………..7

D. Tipe Data
................……………………………………..…..8

E. Pengenalan Variabel Tipe Data……………………………………….....….8

F. Struktur & Array…………………………………………....9

G. Penggunaan Looping ‘for’……………………………………………...9

H. Percabangan switch case………………………………………..…...10

I. Penggabungan switch case & if else…………………………………..............11

J. String copy/strcpy…………………………………………………………….........................................….12

K. Setiosflag dan setw………………………………………….....13

L. Perintah looping goto…………………………………….………...15

M. Logical operator……………………………………..…15

N. Coding………………………………...16 – 23

Bab 4 Penutup

1. Kesimpulan ………………………………………………...24

2. Saran …………………………….……24

BAB 1 : PENDAHULUAN

A. Pengertian

Borland C++ adalah perangkat lunak untuk menyusun aplikasi yang berdasarkan pada Bahasa pemrograman c dan bekerja dalam lingkungan system operasi windows. Dengan aplikasi ini , kita bisa merasakan begitu mudahnya menyusun program aplikasi, Karena Borland C++ memiliki keunggulan Bahasa pemrograman yang terletak pada produktivitas, kualitas, pengembangan perangkat lunak (PL), kecepatan kompilasi serta diperkuat dengan program yang terstruktur.

Bahasa pemrograman C++ menawarkan berbagai macam kegunaan dalam pengembangan berbagai macam produk. Salah satunya, bahasa pemrograman ini dapat digunakan untuk mengembangkan perangkat lunak atau software.

Bahasa pemrograman ini juga dapat digunakan untuk membangun sebuah mesin pencari. Developer juga dapat memanfaatkan bahasa pemrograman C++ untuk membuat sistem operasi baru.

B. Latar Belakang

Dalam rangka untuk melatih para programmer baru untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam membuat program, c++ sangatlah berguna untuk perkenalan program dan serta merta menambahkan wawasan untuk membuat sebuah program baru yang menjadikan asal seorang programmer terbentuk.

Dengan meningkatnya perkembangan teknologi, memaksakan masyarakat untuk jauh lebih berkembang dalam ilmu keteknologian dan menjadikan generasi baru untuk lebih disiplin dan update dalam memahami perkembangan teknologi yang meningkat sangat pesat.

C. Tema

Pada era globalisasi ini hampir semua bidang usaha membutuhkan sebuah program yang dibuat untuk mempermudah system kerja mereka. Salah satu contohnya adalah RUMAH SAKIT, program c++ yang kami buat bertujuan untuk mempermudah rumah sakit dalam mengelola jumlah pasien, diagnosa penyakit, total bayar, dan pendapatan rumah sakit.

D. Ruang lingkup permasalahan

Bagaimana cara programmer untuk mengelola banyaknya pasien di rumah sakit khusus

bagian rawat jalan.

BAB 2 : LANDASAN TEORI

A. Macro (Preprocessor directives)

Adalah suatu perintah yang termasuk kedalam program, tetapi bukanlah instruksi dari program itu sendiri, tetapi untuk preprocessor. Preprocessor ini dijalankan secara otomatis oleh kompiler, ketika didalam proses penterjemahan (Compile) program berlangsung, didalamnya membuat nilai pembuktian pertama dan menterjemahkan code program didalam kode objek. Didalam penggunaan preprocessor directive selalu dimulai dengan tanda : # (pagar).

Ada beberapa preprocessor directive, diantaranya adalah :

#include,Berfungsi untuk memasukkan atau menyertakan file-file header kedalam program yang akan dibuat. Bentuk umum dari #include : #include”nama_file_header”

#define,Digunakan untuk mendefinisikan suatu nilai tertentu kepada suatu nama konstanta.Bentuk umum dari #define adalah : #define nama_konstanta teks

-Tipe data

tipe data adalah jenis data yang akan disimpan di dalam variabel.

Jenis-jenis tpe data didalam c++:

A . Char (karakter)

adalah tipe data untuk karakter yang sering digunakan untuk tipe data yang menggunakan huruf dan angka sebagai datanya. Tidak diperuntukan dalam proses aritmatika.

B . Int (Integer)

adalah tipe data untuk numerik yang sering digunakan untuk data berupa angka dan cocok dalam proses aritmatika.

C . Float (Floating Point)
adalah tipe data untuk numerik yang digunakan untuk data berupa angka pecahan.

D. Double (Double Floating Point)

adalah tipe data untuk numerik yang digunakan untuk data berupa angka pecahan yang nilai decimalnya dua kali lebih banyak.

E . Bool (Boolean)

adalah tipe data yang digunakan untuk menentukan false dan true, tipe data ini sama seperti bilangan biner hanya ada dua angka saja yaitu 0 dan 1.

Namun di dalam program kami, kami hanya cukup menggunakan 2 tipe data yaitu Int dan Char. Ini dikarenakan dalam program kami “int” digunakan hanya untuk total pembayaran dan pendapatan rumah sakit. Sedangkan “Char” digunakan untuk memberikan string, karakter didalam program.

B. Variabel

Variabel adalah sesuatu tempat atau wadah untuk menampung nilai yang nantinya dapat berubah-ubah selama proses eksekusi.

C. Array

Array adalah kumpulan data yang terstruktur dengan nama variable yang sama dan tipe data yang sama tetapi mempunyai indeks/alamat yang berbeda-beda. Pada setiap variable dapat berisi data yang sama atau berbeda tetapi tipe data harus sama. Urutan indeks array dimulai dari hitungan 0,1,2 dan seterusnya. Tipe data variable array pada umumnya adalah char , string, int , float , dan double.

D. STRUCT

Struktur digunakan untuk mengelompokan sejumlah data yang mempunyai tipe data yang berbeda. Variabel-variabel yang membentuk sebuah struktur disebut elemen stuktur.

Berbeda dengan array yang berisi kumpulan variable-variable yang bertipe sama dalam satu nama, maka suatu struktur dapat terdiri atas variable-variable yang berbeda tipenya dalam satu nama struktur.

Kegunaan dari struct :

Pemakaian struktur data yang tepat di dalam proses pemrograman akan menghasilkan algoritma yang lebih jelas dan tepat, sehingga menjadikan program secara keseluruhan lebih efisien dan sederhana.

E. Looping

Merupakan pengulangan sesuatu atau serangkaian “kerja” dari program. ... Perintah while adalah pengulangan yang dilakukan oleh program selama (while) dalam keadaan tertentu. Misalnya saja, ada sebuah kondisi yang mengharuskan program agar melakukan “pekerjaan” tertentu selama keadaan itu terpenuhi (true).

F. Switch case

merupakan pernyataan yang digunakan untuk menjalankan salah satu pernyataan dari beberapa kemungkinan pernyataan, Namun penggunaan pernyataan Switch-Case lebih sempit, karena perintah ini haya digunakan untuk memeriksa data yang bertipe integer atau karakter.

G. If else

If merupakan operator pernyataan yang berfungsi untuk mengecek pernyataan yang di masukan atau membandingkan pernyataan dan jika nilai yang ada didalam pernyataan tersebut sesuai atau sama dengan syarat maka program yang ada didalam fungsi if akan dijalankan jika tidak sesuai maka akan tidak dijalankan.

Sementara itu, else berfungsi untuk menerima nilai jika pernyataan if yang dibuat tidak memenuhi persyaratan dari program yang dibuat atau bisa dikatakan else adalah fungsi yang menerima selain dari persyaratan if tetapi dengan syarat bahwa program if yang dibuat tidak memenuhi syarat maka fungsi else dapat berjalan. jadi fungsi else tidak membutuhkan persayaratan () yang dibuat user melainkan akan secara otomatis dibuat dalam program.

H. String copy (strcpy)

String copy digunakan untuk menyalin string asal ke string tujuan, dengan syarat stirng tujuan harus mempunyai tipe data dan ukuran yang sama dengan string asal, ini termasuk file header string.h . Stringcopy biasanya digunakan pada variable char.

I. Setiosflag

Digunakan untuk mengatur sejumlah format keluaran data,format keluaran setiosflag yang digunakan yaitu format perataan kiri (ios::left). File header yang harus disertakan adalah iomanip.h

J. Setw

Digunakan untuk mengatur lebar tampilan dilayar dari suatu variable. Ini juga termasuk file header iomanip.h, jika digunakan tampilan akan terlihat rapih.

K. Goto

Pernyataan goto adalah pernyataan yang memungkinkan kita untuk mengatur arahnya aliran pengeksekusian cpu terhadap program yang dibuat. Goto merupakan bagian dari proses looping yang berfungsi untuk memerintahkan CPU melompat ke baris manapun berdasarkan label yang telah dibuat. Label merupakan suatu pengenal yang diakhiri dengan titik dua (:)

BAB 3 : PEMBAHASAN PROGRAM

TEMA PROJECT:

Berbasis Kesehatan

(Diagnosa Penyakit)

A. TEKNIK PEMROGRAMAN

• Teknik pemrogaman terstruktur

• Teknik pemorgaman fungsional

Fungsi adalah satu blok kode yang melakukan tugas tertentu atau satu blok instruksi yang dieksekusi ketika dipanggil dari bagian lain dalam suatu program

B. LANGKAH PEMOGRAMAN C++

pseudocode

1. Masukan JUMLAH PASIEN

2. Masukan data pasien seperti : Nama, Umur, Gender dan Alamat nya.

3. Pasien diharapkan memilih keluhan yang telah disediakan.

4. Pilihan keluhan ditampilkan dalam bentuk kode (switch-case).

5. Jika pasien sudah memilih, maka akan ditampilkan:

-Nama dokter yang memeriksanya

-jika umur pasien dibawah 12 tahun,maka ditemui dokter anak,

kecuali yg dokter gigi & dokter bedah

-selanjutnya akan tampil diagnosa & dokter pasien .

-total biaya(biaya obat&jasa dokter)

6. Kode pilihan dalam bentuk huruf, (A sampai L)

7. Secara otomatis tampilan akan menampilkan tabel informasi

mengenai data- data banyaknya pasien.

8. Secara otomatis setelah table informasi tampil, maka akan tampil

jugaTotal pendapatan rumah sakit, berdasarkan banyaknya pasien

yang ditentukan.

9. Hasil tampilan sudah lengkap

10. Programmer bisa mengulang debugging lagi jika mengetik ‘Y’

atau‘y’.

11. Selesai.

C. Preprocessor directive

Preprocessor directives pada makro adalah baris perintah [command line] yang diawali dengan symbol ‘#’ yang memberikan instruksi kepada preprocessor.

Dua preprosessor yang paling umum digunakan adalah

#include dan #define

Contoh ...

D. Tipe data

Tipe data yang digunakan ada2, yaitu :

int & char.

E. Pengenalan variable dan tipe data

char nama[30]; = menginput nama orang/pasien.

int umur; = menginput umur pasien, serta diperlukan

dalam percabangan if-else

Char jenkel[10]; = menginput jenis kelamin pasien.

char alamat[30]; = menginput alamat pasien

Char diagnosa[20]; = digunakan agar nama penyakit pasien dapat
ditampilkan berdasarkan jenis keluhan yang dipilih .

Char dokter[10]; = digunakan agar nama dokter pasien dapat tampil dalam table

int a , b; = variable a & b hanya dibutuhkan agar bisa melakukan proses looping “for”,supaya program bisa mengulangi jumlah

pasien sesuai yang kita inginkan

Char keluhan; = variable yang digunakan agar programmer bisa menginput keluhan pasien dalam bentuk pilihan“switch-case”

Int total; = variable total digunakan untuk menghitung penjumlahan harga obat dan

biaya dokter/perhitungan total biaya.

Int pendapatan = digunakan untuk menghitung total bayar dikalikan dengan banyaknya

jumlah pasien yang di-input.

Char ulang; = dibutuhkan saat programmer ingin melakukan proses debugging lagi,biasanya dengan kalimat seperti “mau input lagi?[y/t]”.

F. Structure dan Array

Struct/record adalah kumpulan data yang memiliki tipe data yang berbeda. Dalam deklarasinya,struct sangat berbeda dengan array, namun dapat digabungkan.

contoh

Array dari strutur

*variable yang bernama TABEL : merupakan variable array untuk menyimpan nilai-nilai variable didalam struct,serta dapat di implementasikan kedalam looping for. Sedangkan angka 100 adalah elemen array yang bisa mengulangi array sebanyak 100 kali .

G. Penggunaan looping “for”

KETERANGAN DARI GAMBAR DI HALAMAN SEBELUMNYA:

#Variabel ‘b’ dibuat supaya bisa menentukan banyaknya pasien yang dibutuhkan/tiada batasan.

#variable ‘a’ dibuat supaya program dapat mengurutkan jumlah pasien, serta dapat memanggil variable yang telah di input ke dalamnya. Sehingga kita harus memberikan variable [a] disamping variable array(TABEL) dan menyertakan variable biasa.

H. Percabangan Switch-case dan Seleksi kondisi if-else

Switch case:

Contoh beberapa pilihan yang akan dimasukan kedalam percabangan switch case:

Perintah Switch akan menyeleksi kondisi yang diberikan lalu membandingkan hasilnya dengan konstanta-konstanta yang berada di beberapa Case. Pernyataan salah satu case akan dijalankan sampai ditemukan break. Break gunanya untuk mengakhiri statement. Jika hasil dari kondisi tidak terpenuhi dengan konstanta-konstanta yang diberikan, maka program akan menjalankan default.

contoh :

switch (keluhan)

{

case 'B' : case 'b' :

cout <<"\tPasien_"<<TABEL[a].nama<<"_silahkan menemui.."<<endl;

cout <<"-Dokter-Gigi= Drg.Angel"<<endl;

cout <<"-Diagnosa Pasien: "<<endl;

cout <<" ABSES-GIGI"<<endl;

break;

--------------------------------------------------------------------------------------------

default :

cout <<"=== INFORMASI TIDAK TERSEDIA,=== \n";

break;

Sedangkan perintah if-else mampu menangani salah satu dari 2 ekspresi. Bedanya dengan perintah if.., if hanya melibatkan satu buah ekspresi. Kelebihan If-else yang tidak dimiliki swich-case adalah percabangan if else dapat menggunakan operasi seperti: <, > , <= , ==

CONTOH

~jika umur pasien dibawah 12 tahun,maka ditemui dokter anak,

~jika umur pasien diatas 12 tahun,maka ditemui dokter umum atau

dokter THT

If (TABEL[a].umur<12)

cout <<"-Dokter-Anak= Dr.Theresia"<<endl;

else

cout <<"-Dokter-THT= Dr.Siti_Mutmainah"<<endl;

----------------------------------------------------------------------------------------

I. Penggabungan switch-case & If-else

Percabangan swich & if dapat digabung. Caranya, buatlah beberapa case dan masukan perintah if atau if-else kedalam salah satu case tersebut. Bahkan perintah if-else bisa di masukan ke semua case.

Contoh....

-------------------------------------------------------------------------------------------

case 'H' : case 'h' :

cout <<"\tPasien_"<<TABEL[a].nama<<"_silahkan menemui.."<<endl;

{ if(TABEL[a].umur<12)

cout <<"-Dokter-Anak= Dr.Theresia"<<endl;

else

cout <<"-Dokter-Umum= Dr.Rina"<<endl; }

cout <<"-Diagnosa Pasien: "<<endl;

cout <<" TIFUS"<<endl;

break;

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

J. String copy (strcpy)

String copy digunakan untuk menyalin string asal ke string tujuan, dengan syarat stirng tujuan harus mempunyai tipe data dan ukuran yang sama dengan string asal, ini termasuk file header string.h

Stringcopy yang digunakan adalah untuk variable “diagnosa”.

Contoh:

Lalu string copy dapat terlihat pada setiosflags
dalam bentuk table

CONTOH :

H. Setosflags dan Setw

-Setiosflag

Digunakan untuk mengatur sejumlah format keluaran data,

format keluaran setiosflag yang digunakan yaitu format perataan

kiri (ios::left). File header yang harus disertakan adalah iomanip.h

-setw

Digunakan untuk mengatur lebar tampilan dilayar dari suatu variable. Ini juga

termasuk file header iomanip.h, jika digunakan tampilan akan terlihat rapih.

Tampilan coding:

Hasil debugging /output program: contoh…

L. Perintah looping Goto

Contoh system goto yang digunakan:

Label= ulangi:

{ isi coding…..}

Goto= {goto ulangi;}

M. Logical Operator

Operator Logika adalah operator yang digunakan untuk membandingkan dua nilai variabel atau lebih. Hasil dari operasi ini adalah nilai boolean true atau false.

Salah satunya adalah…

Logika operator OR (| |) adalah Pemilihan statement menggunakan operator “atau” yaitu Memilih salah satu pilihan dan hasilnya True.

Contoh:

Penjelasan - Jika kita mengetik karakter ‘y’ kecil atau ‘Y’ besar maka, perintah GOTO akan dilaksanakan.

Lambang ‘y’ artinya Ya…

N. Coding

---------------------------------------------------------------------------------

#include <stdio.h>

#include <conio.h>

#include <iostream.h>

#include <iomanip.h>

#include <string.h>

#define utama() main()

#define judul puts

#define tampilkan cout

#define masukan cin

#define BarisBaru endl

#define pilihan case

#define bersihkan() clrscr()

#define selesai getch

#define salin strcpy

#define atau ||

#define jika if

#define SelainItu else

#define tutup break

struct{

char nama[35],jenkel[20],diagnosa[25],dokter[20];

double umur;

int total;

}TABEL[100];

int a,b,jd,obat;

long int pendapatan;

char alamat[30],keluhan,ulang;

fungsi()

{

tampilkan<<"\n";

judul("~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~{RUMAH SAKIT BERKAT}~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~");

judul("~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~{JL.KASABLANCA, NO.123}~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~");

judul("~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~{KHUSUS RAWAT JALAN}~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~");

tampilkan<<"\n";

}

void main()

{

awal:

bersihkan();

fungsi();

tampilkan<<"\tJumlah Pasien : ";masukan>>b;

for(a=1;a<=b;a++)

{

tampilkan<<"\n";

tampilkan<<"\t\tPasien ke-"<<a<<BarisBaru;

tampilkan<<"\t\tNama :";gets(TABEL[a].nama);

tampilkan<<"\t\tUmur :";masukan>>TABEL[a].umur;

tampilkan<<"\t\tJenis Kelamin :";gets(TABEL[a].jenkel);

tampilkan<<"\t\tAlamat :";gets(alamat);

tampilkan<<"\n";

printf("Pilih Keluhan pasien ke-%d, yang bernama_%s \n" ,a,TABEL[a].nama);

tampilkan<<"-------------------------------------------------------------------------------------------------------\n";

tampilkan<<"------------------------------------------------------------------------------------------------------\n";

tampilkan<<"\tMasukan Kode Penyakit (A-L) :";masukan>>keluhan;

switch (keluhan) //switch case

{

pilihan 'A' : pilihan 'a' :

printf("\tPasien_%s_silahkan menemui...\n",TABEL[a].nama);

{jika(TABEL[a].umur<12)

tampilkan<<"-Dokter-Anak = Dr.Theresia -Jasa.dokter=Rp.50000"<<BarisBaru;

SelainItu

tampilkan<<"-Dokter-Umum = Dr.Rina -Jasa.dokter=Rp.50000"<<BarisBaru;}

{jika(TABEL[a].umur<12)

salin(TABEL[a].dokter,"ANAK");

SelainItu

salin(TABEL[a].dokter,"UMUM");}

tampilkan<<"-Diagnosa Pasien = MAGH -Biaya.obat==Rp.30000"<<BarisBaru;

salin(TABEL[a].diagnosa,"MAGH");

jd=50000;obat=30000;

tampilkan<<"-Total.Bayar =RP."<<jd+obat<<BarisBaru;

TABEL[a].total=jd+obat;

tutup;

pilihan 'B' : pilihan 'b' :

printf("\tPasien_%s_silahkan menemui...\n",TABEL[a].nama);

tampilkan<<"-Dokter-Gigi = Drg.Angel -Jasa.dokter=rp.42000"<<BarisBaru;

tampilkan<<"-Diagnosa Pasien = ABSES-GIGI -Biaya.obat==Rp.25000"<<BarisBaru;

salin(TABEL[a].diagnosa,"ABSES-GIGI");

salin(TABEL[a].dokter,"GIGI");

jd=42000;obat=25000;

tampilkan<<"-Total.Bayar =RP."<<jd+obat<<BarisBaru;

TABEL[a].total=jd+obat;

tutup;

pilihan 'C' : pilihan 'c' :

printf("\tPasien_%s_silahkan menemui...\n",TABEL[a].nama);

{jika(TABEL[a].umur<12)

tampilkan<<"-Dokter-Anak = Dr.Theresia -Jasa.dokter=rp.85000"<<BarisBaru;

SelainItu

tampilkan<<"-Dokter-Umum = Dr.Rina -Jasa.dokter=rp.85000"<<BarisBaru;}

{jika(TABEL[a].umur<12)

salin(TABEL[a].dokter,"ANAK");

SelainItu

salin(TABEL[a].dokter,"UMUM");}

tampilkan<<"-Diagnosa.Pasien= DIARE -Biaya.obat==Rp.30000"<<BarisBaru;

salin(TABEL[a].diagnosa,"DIARE");

jd=85000;obat=30000;

tampilkan<<"-Total.Bayar =RP."<<jd+obat<<BarisBaru;

TABEL[a].total=jd+obat;

tutup;

pilihan 'D' : pilihan 'd' :

printf("\tPasien_%s_silahkan menemui...\n",TABEL[a].nama);

{jika(TABEL[a].umur<12)

tampilkan<<"-Dokter-Anak = Dr.Theresia -Jasa.dokter=rp.30000"<<BarisBaru;

SelainItu

tampilkan<<"-Dokter-THT = Dr.Siti_Mutmainnah -Jasa.dokter=rp.30000"<<BarisBaru;}

{jika(TABEL[a].umur<12)

salin(TABEL[a].dokter,"ANAK");

SelainItu

salin(TABEL[a].dokter,"T H T");}

tampilkan<<"-Diagnosa Pasien= ASMA -Biaya.obat==Rp.75000 "<<BarisBaru;

salin(TABEL[a].diagnosa,"ASMA");

jd=30000;obat=75000;

tampilkan<<"-Total.Bayar =RP."<<jd+obat<<BarisBaru;

TABEL[a].total=jd+obat;

tutup;

pilihan 'E' : pilihan 'e' :

printf("\tPasien_%s_silahkan menemui...\n",TABEL[a].nama);

tampilkan<<"-Dokter-Gigi = Drg.Angel -Jasa.dokter=Rp.20000"<<BarisBaru;

tampilkan<<"-Diagnosa Pasien= RADANG-GUSI -Biaya.obat==Rp.30000"<<BarisBaru;

salin(TABEL[a].diagnosa,"RADANG-GUSI");

salin(TABEL[a].dokter,"GIGI");

jd=20000;obat=30000;

tampilkan<<"-Yang harus dibayar :"<<jd+obat<<BarisBaru;

TABEL[a].total=jd+obat;

tutup;

pilihan 'F' : pilihan 'f' :

printf("\tPasien_%s_silahkan menemui...\n",TABEL[a].nama);

{jika(TABEL[a].umur<12)

tampilkan<<"-Dokter-Anak = Dr.Theresia -Jasa.dokter=rp.25000"<<BarisBaru;

SelainItu

tampilkan<<"-Dokter-THT = Dr.Siti_Mutmainah -Jasa.dokter=rp.25000"<<BarisBaru;}

tampilkan<<"-Diagnosa Pasien= OTITIS-MEDIA -Biaya.obat==Rp.100000 "<<BarisBaru;

salin(TABEL[a].diagnosa,"OTITIS-MEDIA");

{jika(TABEL[a].umur<12)

salin(TABEL[a].dokter,"ANAK");

SelainItu

salin(TABEL[a].dokter,"T H T");}

jd=25000;obat=100000;

tampilkan<<"-Total.Bayar =RP."<<jd+obat<<BarisBaru;

TABEL[a].total=jd+obat;

tutup;

pilihan 'G' : pilihan 'g' :

printf("\tPasien_%s_silahkan menemui...\n",TABEL[a].nama);

{jika(TABEL[a].umur<12)

tampilkan<<"-Dokter-Anak = Dr.Theresia -Jasa.dokter=Rp.50000"<<BarisBaru;

SelainItu

tampilkan<<"-Dokter-THT = Dr.Siti_Mutmainah -Jasa.dokter=Rp.50000"<<BarisBaru;}

{jika(TABEL[a].umur<12)

salin(TABEL[a].dokter,"ANAK");

SelainItu

salin(TABEL[a].dokter,"T H T");}

tampilkan<<"-Diagnosa Pasien= PNEUMONIA -Biaya.obat==Rp.175000"<<BarisBaru;

salin(TABEL[a].diagnosa,"PNEUMONIA");

jd=50000;obat=175000;

tampilkan<<"-Yang harus dibayar :"<<jd+obat<<BarisBaru;

TABEL[a].total=jd+obat;

tutup;

pilihan 'H' : pilihan 'h' :

printf("\tPasien_%s_silahkan menemui...\n",TABEL[a].nama);

{jika(TABEL[a].umur<12)

tampilkan<<"-Dokter-Anak = Dr.Theresia -Jasa.dokter=Rp.80000"<<BarisBaru;

SelainItu

tampilkan<<"-Dokter-Umum = Dr.Rina -Jasa.dokter=Rp.80000"<<BarisBaru;}

tampilkan<<"-Diagnosa Pasien= TIFUS -Biaya.obat==Rp.130000"<<BarisBaru;

{jika(TABEL[a].umur<12)

salin(TABEL[a].dokter,"ANAK");

SelainItu

salin(TABEL[a].dokter,"UMUM");}

salin(TABEL[a].diagnosa,"TIFUS");

jd=80000;obat=130000;

tampilkan<<"-Yang harus dibayar :"<<jd+obat<<BarisBaru;

TABEL[a].total=jd+obat;

tutup;

pilihan 'I' : pilihan 'i' :

printf("\tPasien_%s_silahkan menemui...\n",TABEL[a].nama);

{jika(TABEL[a].umur<12)

tampilkan<<"-Dokter-Anak = Dr.Theresia -Jasa.dokter=Rp.10000"<<BarisBaru;

SelainItu

tampilkan<<"-Dokter-Umum = Dr.Rina -Jasa.dokter=Rp.10000"<<BarisBaru;}

{jika(TABEL[a].umur<12)

salin(TABEL[a].dokter,"ANAK");

SelainItu

salin(TABEL[a].dokter,"UMUM");}

tampilkan<<"-Diagnosa Pasien= MIGREN -Biaya.obat==Rp.30000"<<BarisBaru;

salin(TABEL[a].diagnosa,"MIGREN");

jd=10000;obat=30000;

tampilkan<<"-Yang harus dibayar :"<<jd+obat<<BarisBaru;

TABEL[a].total=jd+obat;

tutup;

pilihan 'J' : pilihan 'j' :

printf("\tPasien_%s_silahkan menemui...\n",TABEL[a].nama);

tampilkan<<"-Dokter.Bedah.Umum= Dr.Raldy -Jasa.dokter=Rp.100000"<<BarisBaru;

tampilkan<<"-Diagnosa.Pasien =USUS-BUNTU -Biaya.obat==Rp.200000 "<<BarisBaru;

salin(TABEL[a].diagnosa,"USUS-BUNTU"); salin(TABEL[a].dokter,"BEDAH");

jd=1100000;obat=200000;

tampilkan<<"-Yang harus dibayar :"<<jd+obat<<" -Biaya operasi=Rp.1000000"<<BarisBaru;

TABEL[a].total=jd+obat;

tutup;

pilihan 'K' : pilihan 'k' :

printf("\tPasien_%s_silahkan menemui...\n",TABEL[a].nama);

{jika(TABEL[a].umur<12)

tampilkan<<"-Dokter-Anak = Dr.Theresia -Jasa.dokter=Rp.50000"<<BarisBaru;

SelainItu

tampilkan<<"-Dokter-THT = Dr.Siti_Mutmainah -Jasa.dokter=Rp.50000"<<BarisBaru;}

{jika(TABEL[a].umur<12)

salin(TABEL[a].dokter,"ANAK");

SelainItu

salin(TABEL[a].dokter,"T H T");}

tampilkan<<"-Diagnosa Pasien= EPITAKSIS -Biaya.obat==Rp.30000"<<BarisBaru;

salin(TABEL[a].diagnosa,"EPITAKSIS");

jd=50000;obat=30000;

tampilkan<<"-Yang harus dibayar :"<<jd+obat<<BarisBaru;

TABEL[a].total=jd+obat;

tutup;

pilihan 'L' : pilihan 'l' :

printf("\tPasien_%s_silahkan menemui...\n",TABEL[a].nama);

tampilkan<<"-Dokter-Bedah-Umum= Dr.Raldy -Jasa.dokter=Rp.100000"<<BarisBaru;

tampilkan<<"-Diagnosa Pasien = ARTERI-KORONER -Biaya.obat==Rp.200000"<<BarisBaru;

salin(TABEL[a].diagnosa,"ARTERI-KORONER");salin(TABEL[a].dokter,"BEDAH");

jd=1100000;;obat=200000;

tampilkan<<"-Yang harus dibayar :"<<jd+obat<<" -Biaya operasi=Rp.1000000"<<BarisBaru;

TABEL[a].total=jd+obat;

tutup;

default :

tampilkan<<" === INFORMASI TIDAK TERSEDIA=== \n"<<jd+obat;

jd=0;obat=0;

TABEL[a].total=jd+obat;

salin(TABEL[a].diagnosa,"TAK-ADA"); salin(TABEL[a].dokter,"TAK-ADA");

tutup;

}

pendapatan=b*TABEL[a].total;

}

fungsi();

tampilkan<<"\n";

tampilkan<<" ___________________________________________________________________________________________________________"<<BarisBaru;

tampilkan<<"| | | | | | | |\n";

tampilkan<<"|___|___________________|_________|_______________|_____________________|________________|__________________|\n";

for (a=1;a<=b;a++)

{

tampilkan<<setiosflags(ios::left)<<setfill(' ')<<setw(5)<<a;

tampilkan<<setiosflags(ios::left)<<setfill(' ')<<setw(23)<<TABEL[a].nama;

tampilkan<<setiosflags(ios::left)<<setfill(' ')<<setw(10)<<TABEL[a].umur;

tampilkan<<setiosflags(ios::left)<<setfill(' ')<<setw(17)<<TABEL[a].jenkel;

tampilkan<<setiosflags(ios::left)<<setfill(' ')<<setw(22)<<TABEL[a].diagnosa;

tampilkan<<setiosflags(ios::left)<<setfill(' ')<<setw(15)<<TABEL[a].dokter;

tampilkan<<setiosflags(ios::left)<<setfill(' ')<<setw(15)<<TABEL[a].total;

tampilkan<<"\n"; tampilkan<<"\n";

}

tampilkan<<"|____________________________________________________________________________________________________________|"<<BarisBaru;

tampilkan<<"| TOTAL PENDAPATAN RUMAH SAKIT \t : Rp."<<setprecision(2)<<setw(50)<<pendapatan<<"\n";

tampilkan<<"-------------------------------------------------------------------------------------------------------------"<<BarisBaru;

tampilkan<<"\n";

tampilkan<<" INPUT ULANG? [Y/T] ; ";masukan>>ulang;

tampilkan<<"\n";

bersihkan();

jika(ulang=='Y' || 'y')

{goto awal;}

selesai();

}

---------------------------------------------------------------------------------

BAB 4

PENUTUP

1. Kesimpulan

Dari penjelasan di atas kita dapat menyimpulkan bahwa. Seiring perkembangan ilmu teknologi, maka kita di tuntut untuk dapat mengikuti itu.

Di zaman sekarang kita tidak perlu memiliki usaha yang secara real, dengan adanya perkembangan ilmu teknologi kita dapat menciptakan bisnis secara maya dan hasilnya pun cukup menjamin.

Maka dari itu mari kita semua jangan berkecil hati, bimbang dengan perkembangan dunia. Khusus nya dalam peranan pemograman bahasa seperti C++

2. Saran

Dalam pembuatan makalah ini, penulis masih banyak kesalahan baik itu dalam penyampaian maupun dalam etika penulisan. Maka dari itu, penulis berharap kritik dan saran yang bersifat membangun agar dalam pembuatan makalah selanjutnya dapat lebih baik lagi.

Terima kasih atas semua dukungan dan partisipasi yang telah di berikan.

kalau ingin bertanya, silahkan masukan komentar :)

Cari Blog Ini

Makalah Final Project DASAR PEMROGRAMAN Borland C++ Pertemuan 13 STMIK Nusamandiri

pertemuan 13-14 Makalah Dasar Pemrograman C++ Final project STMIK Nusamandiri

Komentar

Posting Komentar